Aug 30, 2013

ILMU, Kebutuhan yang Bukan Sekedar Tuntutan

Kalau kita perhatikan, beda nggak sih orang yang berilmu dengan yang tidak? Tentunya beda dong. Cara dia berpikir kalau menyikapi sesuatu, caranya bersikap, dll… Yang pasti, dengan ilmu itulah yang bisa membedakan amal perbuatan orang yang satu dengan yang lain. Allah swt berfirman, “Katakanlah: “Adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui?” Sesungguhnya orang yang berakal-lah yang dapat menerima pelajaran.” (QS. Az-Zumar Ayat : 9).

Ilmu juga yang akan membuat perubahan hidup kita menjadi lebih baik. Nah, siapa yang nggak pingin punya ilmu? Semua orang akan membutuhkan ilmu. Karena ilmu akan senantiasa digunakan dalam menjalani setiap etapel kehidupan di dunia ini. Intinya lebih aman dan tenang deh kalau punya ilmu. Sebab orang yang punya ilmu akan tahu apa yang mesti dilakukan di setiap waktu.

Saudariku, sesungguhnya semua ilmu bersumber dari Allah dan untuk mendapatkannya butuh usaha guys! belajar and belajar! Belajar bisa lewat banyak cara, membaca, diskusi, menghadiri majelis ilmu, dll. Hmm… Ini dia yang nggak semua orang mau melakukannya. Orang yang nggak begitu memahami pentingnya ilmu, mereka malas untuk mencarinya. Kita nggak kan? Begitu juga dengan orang yang sombong yang merasa sudah cukup dengan ilmunya selama ini. Padahal ilmunya Allah begitu luas, semakin dikaji semakin merasa kurang.

sobat muslim, sebagai seorang muslim semestinya kita tahu apa hukumnya menuntut ilmu. Rasulullah saw bersabda, “Menuntut Ilmu itu wajib bagi setiap muslim.” (HR. Imam Ibnu Majah).

Jadi ketika kita menjalankan suatu kewajiban dengan ikhlas mengharapkan ridha Allah, insya’Allah susah payahnya kita dalam mencari ilmu tidak akan pernah sia-sia, tapi akan diganti oleh Allah dengan pahala di akhirat dan kemanfaatan ilmunya selama di dunia.

So, yuk semakin bersungguh-sungguh dalam mencari ilmu, baik ilmu dunia (sains) maupun ilmu akhirat (agama). Terlebih ilmu agama, karena hukumnya adalah fardhu ‘ain, yaitu harus dilakukan oleh masing-masing individu. Sedangkan ilmu dunia hukumnya fardhu kifayah, yaitu jika sudah ada orang yang mendalami ilmunya dan sudah mencukupi, maka yang lain tidak harus mengkajinya.

Sebagai tambahan motivasi nih, Allah telah menjanjikan kemulian bagi orang yang berilmu, ”Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan. “ (QS. Al-Mujadalah Ayat :  11). 
Terlebih, siapapun yang ingin sukses, menempuh jalan untuk mencari ilmu adalah jalan terbaik yang bisa digunakan untuk meraih kesuksesannya. “Barang siapa yang ingin meraih kesuksesan di dunia maka raihlah dengan ilmu, barang siapa yang ingin meraih kesuksesan di akhirat maka raihlah dengan ilmu, dan barang siapa yang ingin meraih kesuksesan keduanya maka raihlah dengan ilmu” (HR. Muslim).

Wallahu’alam bishshawab.

0 comments:

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...